KHASIAT BUNGA BUNGUR
Tanaman Bungur Kecil
Bungur kecil adalah tanaman yang tergolong dalam jenis perdu dengan tinggi 2-7 meter yang berasal dari benua asia lebih tepatnya dari negara korea dan cina. Tanaman ini berciri khas warna pohonnya coklat semua dan mengkilap halus dengan bentuk cabangnya yang melengkung. Daunnya berwarna hijau tua berbentuk elips dengan panjang 2-7 meter dan lebar 1-4 cm serta bertangkai tidak panjang, sedangkan ujungnya tumpul serta bertepi rata. Bunga tanaman ini berwarna-warni dari mulai warna putih,merah, juga ungu. Bungur kecil biasa tumbu liar di tebing-tebing yang tinggi dan di tepi-tepi hutan. Akan tetapi pada umumnya masyarakat biasa memamfaatkan tanaman ini sebagai peneduh jalan. Bungur kecil mempunyai sifat kimiawi dengan rasa agak pahit, astringent, dan netral. Bunga, daun, dan kulit kayunya bersifat purgatif. Daun perdu ini mengandung decinine, decamine, lagerstroemine, lagerine, dihydroverticillatine, dan decodine. Akarnya mengandung sitosterol, dan 3,3,4-tri-o-methylellagic acid.
Bunga, akar, daun, dan kulit kayu bungur kecil dapat digunakan untuk pengobatan setelah dicuci bersih lalu dijemur untuk penyimpanan. Sedang daun dan bunga bungur mengandung plantisul, yaitu zat yang aktifitasnya seperti insulin. Menurut hasil penelitian, daun bungur yang sudah tua sebanyak 20 g jika direbus dalam 100 ml air selama 45 menit dan diminum, memiliki kekuatan 6-6,7 unit insulin.
CARA MEMBUAT RAMUANNYA
Cara pengobatan menggunakan bungur kecil untuk masing-masing penyakit dan dijelaskan lebih rinci, sebagai berikut :
Cara kedua : 30gr daun bungur kecil ditambah 15 gram patikan kebo direbus dengan 400cc air sampai tinggal setengahnya lalu saring dan minum airnya.
PERINGATAN!!!
Untuk para wanita yang sedang dalam keadaan mengandung atau sedang hamil dilarang mengonsumsi air rebusan dari tanaman obat bungur kecil ini dikarenakan dapat mengganggu perkembangan janin pada rahim.
Tanaman Bungur Kecil
Bungur kecil adalah tanaman yang tergolong dalam jenis perdu dengan tinggi 2-7 meter yang berasal dari benua asia lebih tepatnya dari negara korea dan cina. Tanaman ini berciri khas warna pohonnya coklat semua dan mengkilap halus dengan bentuk cabangnya yang melengkung. Daunnya berwarna hijau tua berbentuk elips dengan panjang 2-7 meter dan lebar 1-4 cm serta bertangkai tidak panjang, sedangkan ujungnya tumpul serta bertepi rata. Bunga tanaman ini berwarna-warni dari mulai warna putih,merah, juga ungu. Bungur kecil biasa tumbu liar di tebing-tebing yang tinggi dan di tepi-tepi hutan. Akan tetapi pada umumnya masyarakat biasa memamfaatkan tanaman ini sebagai peneduh jalan. Bungur kecil mempunyai sifat kimiawi dengan rasa agak pahit, astringent, dan netral. Bunga, daun, dan kulit kayunya bersifat purgatif. Daun perdu ini mengandung decinine, decamine, lagerstroemine, lagerine, dihydroverticillatine, dan decodine. Akarnya mengandung sitosterol, dan 3,3,4-tri-o-methylellagic acid.
Bunga, akar, daun, dan kulit kayu bungur kecil dapat digunakan untuk pengobatan setelah dicuci bersih lalu dijemur untuk penyimpanan. Sedang daun dan bunga bungur mengandung plantisul, yaitu zat yang aktifitasnya seperti insulin. Menurut hasil penelitian, daun bungur yang sudah tua sebanyak 20 g jika direbus dalam 100 ml air selama 45 menit dan diminum, memiliki kekuatan 6-6,7 unit insulin.
CARA MEMBUAT RAMUANNYA
- Siapkan 20g daun bungur tua yang masih segar dari jenis bungur yang berbunga ungu, lalu direbus dalam 150 ml air selama kurang lebih 1 jam.
- Air rebusannya itu kemudian dibagi 3 untuk diminum 3x sehari masing masing 50 ml.
- Meminumnya sebaiknya setengah atau satu jam sebelum makan. Ini dilakukan tiap hari sampai penyakit kencing manisnya sembuh.
Cara pengobatan menggunakan bungur kecil untuk masing-masing penyakit dan dijelaskan lebih rinci, sebagai berikut :
- Batuk darah, muntah darah, berak darah : merebus 30gr akar perdu dengan 200cc air sampai tersisa 80cc air kemudian meggunakan air rebusan sebanyak 2x sehari setiap kali 40cc.
- Eczema : mencuci bersih akar atau daun secukupnya lalu merebusnya dengan air. Air rebusan digunakan untuk mencuci bagian yang sakit.
- Bisul, koreng : mengeringkan akar atau bunga kemudian meggilingnya menjadi bubuk. Setelah itu, menambahkan arak putih secukupnya sampai berbentuk bubur kental lalu mengoleskan kebagian yang sakit. Untuk pemakaian dalam dapat dilakukan dengan merebus 30gr akar lalu menggunakan air rebusan untuk diminum.
- Disentri : merebus daun atau akar perdu kemudian setelah dingin disaring dan diminum airnya.
- Disentri akut, hepatitis menular : merebus akar dan daun masing-masing 15gr kemudian setelah dingin disaring dan minum airnya.
Cara kedua : 30gr daun bungur kecil ditambah 15 gram patikan kebo direbus dengan 400cc air sampai tinggal setengahnya lalu saring dan minum airnya.
- Sebagai obat sakit kuning dan hepatitis
- Untuk obat ekstrim
- Untuk obat radang payudara
PERINGATAN!!!
Untuk para wanita yang sedang dalam keadaan mengandung atau sedang hamil dilarang mengonsumsi air rebusan dari tanaman obat bungur kecil ini dikarenakan dapat mengganggu perkembangan janin pada rahim.
No comments:
Post a Comment